Setiap orang tua ingin mendambakan kelahiran anak dengan keadaan yang sehat, namun ada beberapa kelahiran yang menghasilkan anak dengan keadaan down syndrome.

Down syndrome adalah kondisi kelainan pada bayi yang disebabkan karena memiliki kromosom ekstra, sehingga berakibat bayi menjadi mengalami keterlambatan dalam perkembangannya.

Namun, apa saja ciri-ciri dan perilaku bayi down syndrome? Yuk, simak artikel ini selengkapnya dan pelajari dan kenali beberapa tanda-tandanya dari sejak usia dini si kecil.

Baca Juga: Ketahui 7+ Warna Pup Bayi dan Artinya untuk Kesehatan Tubuh Si Kecil!

Ciri-Ciri Bayi Down Syndrome

perilaku bayi down syndrome
Sumber: tirto.id

Kondisi bayi dalam keadaan tersebut akan Booni bagi ke dalam dua ciri yakni ciri secara fisik dan juga ciri intelektualnya dan berikut adalah penjelasan lebih lanjutnya.

Ciri Fisik

Anak dengan keadaan kondisi yang terbilang special memiliki wajah yang khas dan ciri fisiknya pun bisa bervariasi berbeda di tiap anak. Dikutip dari National Institute of Health berikut adalah penjabaran ciri fisiknya.

  • Memiliki ukuran kaki, tangan, kepala, mulut, dan juga telinga yang kecil
  • Bentuk hidung dan wajah yang datar
  • Pada jari kaki pertama dan kedua terdapat bagian lekukan dalam
  • Leher pendek dengan kulit berlebih di bagian belakang
  • Tangan lebar disertai dengan jari-jari yang pendek
  • Tonus otot tidak berfungsi dengan baik atau dalam kondisi buruk
  • Bagian mata yang berwarna memiliki bintik putih
  • Mata miring ke arah atas dengan lipatan kulit yang keluar dari kelopak mata atas dan menutupi sudut mata bagian dalam

Baca Juga: Boona Perlu Tahu! Ukuran Lingkar Kepala Bayi Normal Berdasarkan Usia 

Ciri Intelektual

Tonus otot yang tidak berfungsi dengan baik mengalami keterlambatan secara intelektual atau kecerdasan dalam berpikir dan berikut adalah ciri gangguan secara intelektual.

  • Memiliki perilaku yang cenderung impulsif
  • Lebih lambat dalam perkembangan bicara dan juga bahasa
  • Terlambat untuk menangkap pembelajaran
  • Waktu dalam memperhatikan sesuatu cenderung singkat

Perilaku Bayi Down Syndrome

perilaku bayi down syndrome
Sumber: klikdokter.com

Seperti yang sudah dijelaskan pada poin sebelumnya mengenai ciri intelektual bayi dalam kondisi down syndrome berkaitan dengan perilaku yang umumnya terjadi dan berikut penjabarannya.

Waktu Pergerakan Lebih Lambat

Berbeda dari anak dalam kondisi normal, anak berkebutuhan khusus memiliki gangguan intelektual yang bervariasi dan membutuhkan waktu lebih lama untuk melakukan pergerakan.

Baca Juga: CATAT! Inilah Tabel Tinggi Badan Anak Menurut Usianya yang Perlu Boona Ketahui 

Sulit Mengendalikan Impuls

Bisa dibilang ini merupakan masalah kognitif yaitu masalah dalam belajar juga berpikir. Meski begitu, gangguan kognitif memiliki tingkatan dari yang ringan, sedang, hingga parah.

Untuk itu, perlu sekali untuk orang tua dari bayi atau anak dalam memberikan atau memberitahu tanda berhenti pada saat berperilaku yang tidak baik atau tidak seharusnya.

Kesulitan dalam Berkomunikasi

Keterlambatan akibat down syndrome dalam memahami bahasa serta struktur kalimat dan tata bahasa akan membuat anak menjadi sulit dalam berkomunikasi.

Sebenarnya ingin mengungkapkan sesuatu, namun sulit untuk mengutarakannya dengan jelas. Akibatnya membutuhkan waktu lama untuk mengembangkan kemampuannya.

Reaksi Lebih Lambat

Down syndrome mempengaruhi motorik pada bayi atau anak, sehingga membuatnya akan lebih lambat dalam melakukan reaksi dibandingkan dengan usia mentalnya.

Kesulitan saat Menyusui

Semua bayi disarankan untuk menyusui karena baik untuk perkembangan kesehatan pada tubuhnya. Khusus untuk bayi dalam keadaan down syndrome diberikan pelatihan khusus karena mengalami kesulitan mengisap saat menyusui.

Hal ini disebabkan karena bayi tersebut memiliki otot yang lebih sedikit, sehingga membuatnya menjadi kesulitan untuk mengangkat kepala dan juga lemas. 

Perkembangan Fisik Terlambat

Akibat dari tonus otot yang berfungsi tidak baik atau buruk akan memungkinkan anak dengan gangguan down syndrome menjadi lambat dalam perkembangan fisik.

Lambat belajar seperti duduk, berdiri, berjalan, dan membalik dibandingkan dengan anak-anak lain yang mungkin membutuhkan waktu lebih lama lagi untuk mencapai perkembangan.

Baca Juga: Kenali! 10+ Penyakit Kulit pada Bayi Paling Umum dan Cara Mengatasinya! 

Mengalami Kesulitan dengan Kekuatan dan Keseimbangan

Bayi atau anak yang memiliki kondisi down syndrome berpotensi untuk kesulitan dalam mencapai perkembangannya termasuk kemampuan dalam keseimbangan serta kekuatan tubuh.

Faktornya ada banyak sekali seperti nada ototnya yang rendah yang membuat kesulitan dalam menjaga postur tubuh serta mudah lelah dan lambat saat berjalan.

Selain itu kurangnya kekuatan otot yang menyebabkan postur bahu menjadi bungkuk karena kurangnya aktivitas dan daya tahan tubuh.

Pada sendi dan rentang gerak yang luas yang berlebihan dan fleksibel atau disebut dengan hipermobilitas akan membatasi kemampuan anak untuk mengontrol gerakannya.

Itulah pembahasan mengenai perilaku bayi down syndrome yang perlu orang tua ketahui. Setiap anak dilahirkan dalam kondisi yang baik sekalipun itu down syndrome.

Untuk para Boona yang memiliki anak dalam kondisi tersebut tetaplah untuk mensyukuri kehadirannya ke dunia dan juga puji dia ketika sedang berperilaku baik.

Semoga pembahasan artikel ini bermanfaat untuk kamu yang ingin mengenal dan mempelajarinya. Semoga Boona dan si kecil selalu dalam keadaan sehat, ya!

Boona sedang mencari produk ibu dan anak untuk kebutuhan si kecil? Kalo iya, Boonaboo punya berbagai pilihan produk seperti diaper bags, cooler bags, nursing aprons, dan lain sebagainya yang bisa membantu para ibu di luar sana.

Produk Boonaboo memiliki kualitas terbaik dengan desain yang stylish dan juga trendy yang bisa kamu dapatkan di offline store atau pembelian online melalui website resmi Boonaboo.

Yuk,tunggu apalagi checkout sekarang juga disini karena banyak special bundling dan juga promo menarik lainnya hanya untuk Boona!

Dapatkan Produk Boonaboo Disini!

Shares:
Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *