Mungkin hal ini terdengar asing bagi calon ibu atau new mom untuk mengetahui warna pup bayi yang menjadi salah satu tanda dari kondisi kesehatan tubuh pada bayi.
Penentuan warna tersebut bisa berasal dari pola makan seperti pemberian susu formula atau ASI. Perubahan warna pun bisa terjadi selama beberapa hari, minggu, dan bulan pertama setelah bayi tersebut lahir.
Untuk waspada terhadap perubahan akan hal tersebut, maka Booni akan berikan penjelasan mengenai hal tersebut dan bisa Boona pelajari lebih lanjut. Yuk, simak artikel ini selengkapnya dan pelajari pembahasan berikut ini!
Baca Juga: Boona Perlu Tahu! Ukuran Lingkar Kepala Bayi Normal Berdasarkan Usia
Macam-Macam Warna Pup Bayi Beserta Artinya
Faktor yang mempengaruhi dari warna pup bayi seperti pola makan, usia, termasuk kondisi kesehatan. Untuk itu, hal ini tidak boleh dianggap remeh dan berikut adalah penjelasannya yang perlu Boona tahu.
Merah
Melihat pup bayi berwarna merah pastinya membuat para ibu menjadi panik, tapi alangkah lebih baik untuk kamu mengingat kembali pemberian MPASI yang diberikan kepada si kecil.
Warna tersebut juga bisa disebabkan oleh konsumsi makanan buah ataupun sayuran yang berwarna merah seperti tomat, bayam merah, atau buah naga.
Pup yang berwarna merah itu bisa menandakan adanya adanya masalah kesehatan pada bayi seperti darah pada kotoran bayi yang disebabkan peradangan usus atau infeksi.
Bisa juga karena konsumsi obat berwarna merah, alergi susu, dan lain-lain. Bila dirasa kamu ragu akan hal tersebut, maka sebaiknya segera periksa dan konsultasi ke dokter anak supaya mendapatkan penanganan yang tepat dan juga cepat.
Kuning
Warna pup bayi yang normal salah satunya adalah yang berwarna kuning. Apabila terdapat bintik kecil di dalam hal tersebut umum dan tidak berbahaya karena ini berasal dari ASI pada bayi yang masih disusui.
Namun, warna kuning tersebut bisa berbeda-beda tergantung dari pola makannya. Jika warna kuningnya pekat dan encer itu karena bayi diberi ASI. Akan berbeda dengan bayi yang diberikan susu formula pupnya akan keluar dengan warna kuning yang cenderung gelap dan lebih padat.
Apabila pup tersebut berwarna kuning cerah yang disertai dengan mencret dan sering buang air besar, maka besar kemungkinan bayi mengalami diare.
Baca Juga: CATAT! Inilah Tabel Tinggi Badan Anak Menurut Usianya yang Perlu Boona Ketahui
Hijau
Semakin bertambahnya usia bulan bayi nantinya akan diperkenalkan dengan makanan padat yang membuat pup tersebut berubah menjadi berwarna hijau kecokelatan.
Sama halnya dengan bayi yang diberikan susu formula pun akan mengalami perubahan warna yang sama hanya saja konsistensinya saja yang berbeda yaitu lebih padat.
Pup bayi warna hijau tua yang keluar disebabkan karena MPASI yang diberikan mengandung warna hijau seperti kacang polong atau bayam.
Selain karena makanan padat pun juga bisa disebabkan karena ibu menyusui sedang mengonsumsi suplemen vitamin zat besi yang membuat pup bayi menjadi berwarna hijau tua.
Cokelat dan Orange
Warna pup yang normal selanjutnya adalah berwarna cokelat dan juga orange yang berasal dari makanan padat (MPASI) yang diberikan ibu kepada bayi tersebut.
Pup yang memiliki warna tersebut menandakan bahwa makanan padat (MPASI) yang dikonsumsi bayi dapat dicerna dengan baik oleh saluran cernanya.
Putih
Selain pup bayi yang berwarna merah yang perlu diwaspadai kamu juga perlu berhati-hati apabila bayi mengeluarkan feses berwarna putih. Sebab, warna tersebut merupakan pertanda bahwa adanya gangguan pada organ hati yang tidak bisa memproduksi cukup empedu.
Hitam
Kotoran dengan warna hitam wajar terjadi pada bayi yang baru lahir ke dunia karena secara alaminya bayi akan mengeluarkan mekonium yang terdiri dari lendir, sel-sel kulit, lanugo, serta cairan ketuban yang tertelan bayi pada saat di dalam kandungan.
Tidak perlu khawatir karena warna tersebut akan berubah seiring berjalannya waktu dari hitam menjadi hijau tua lalu kuning. Namun, kondisi tersebut tidak bertahan lama kurang lebih selama satu minggu setelah lahir.
Jika bayi tersebut masih mengeluarkan pup dengan warna hitam setelah satu minggu, maka bisa jadi pertanda bahwa adanya masalah kesehatan seperti perdarahan pada saluran saluran pencernaannya.
Kemungkinan selanjutnya bisa juga disebabkan akibat pemberian MPASI yang seperti bluberi atau efek samping dari ibu menyusui yang mengonsumsi suplemen zat besi.
Abu-Abu
Selanjutnya pup yang perlu diwaspadai adalah yang berwarna abu-abu karena menjadi pertanda bahwa makanan yang dikonsumsi si bayi tidak dapat dicerna dengan baik oleh saluran pencernaannya.
Sebaiknya, kalau hal tersebut terjadi pada bayi segeralah bawa ke dokter untuk mendapatkan penanganan khusus dan juga cepat teratasi.
Demikian pembahasan mengenai beberapa macam warna pup bayi disertai dengan artinya yang perlu Boona tahu dan pelajari untuk memantau kondisi kesehatan tubuh pada bayi.
Bila si kecil mengeluarkan warna pup yang tidak normal sebaiknya langsung bawa dan periksa ke dokter spesialis anak supaya diberikan penanganan yang tepat dan juga cepat.
Jaga selalu kebutuhan asupan gizi si kecil agar selalu dalam kondisi yang sehat. Semoga artikel ini bermanfaat itu Boona, ya!
Suka bepergian di saat liburan bersama si kecil tapi kesulitan membawa perlengkapan seperti popok, celana dalam, dan lain sebagainya? Tenang saja, ada diaper bags dari Boonaboo, nih!
Gak cuma diaper bags saja ada juga kebutuhan ibu dan anak lainnya seperti cooler bags, nursing aprons, dan lain-lain yang bisa Boona temukan di offline store maupun online store melalui website resmi Boonaboo.
Yuk, tunggu apalagi checkout sekarang juga disini karena banyak special bundling dan juga promo menarik lainnya hanya untuk Boona!
